Memberi Baiat kepada Anak Kecil

S. Menurut keputusan kongres Jam’iyah Thariqah Mu’tabarah di Tegal Rejo, bahwa orang baiat Thariqah Mu’tabarah diwajibkan menjalaninya. Lalu bagaimana hukumnya orang yang memberi baiat kepada anak kecil. Bolehkah atau tidak? Jikalau wajib menjalani, tiba-tiba anak kecil tidak mau menjalani itu, siapa yang berdosa? Kalau anak kecil yang berdosa, padahal anak kecil itu belum mukallaf?
J. Memberi baiat kepada anak kecil, hukumnya tidak boleh.

Harus dibaca juga..

Keterangan dari kitab:
Al-Jaami ‘al-Shahiih al-Bukhaari, IV/246.
Al-Jaami’ al-Shahih li aI-Bukhari, juz IV hal. 246: Kami (al-Bukhari) diberitahu oleh Ali bin Abdullah bin Zaid. (Kata Ali): Kami diberitahu oleh Sa’id bin Abu Ayyub. Kata Sa’id: Saya diberitahu oleh Abu ‘Uqail, Zahrah bin Ma’bad, dan kakek Abdullah bin Hisyam yang pernah bertemu dengan Nabi Saw. dan diajak oleh ibunya, Zainab binti Humaid, menemui Rasulullah Saw., kemudian ibunya berkata: Wahai RasuluIIah, baiatlah anak ini! Beliau menjawab: Dia masih kecil.
Kemudian beliau mengusap kepala anak itu dan mendoakan nya. Beliau pernah berkurban seekor kambing atas nama seluruh keluarganya.

Next Post

Leave a Reply

Your email address will not be published.

Top Stories

ADVERTISEMENT

Login to your account below

Fill the forms bellow to register

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.