Assalamu’alaikum wr. wb.
Saya adalah seorang ibu yang merasa selama hidup penuh dengan cobaan, sejak kecil saya tidak pernah punya keluarga jauh dari keluarga, tak pernah merasakan kasih sayang orang tua, sampai saat ini pun saya harus jauh dari anak saya karena urusan ekonomi.
Saat ini saya berada di sebuah penampungan di Bekasi dan membaca majalah Cahaya Sufi. Yang ingin saya tanyakan bagaimana caranya agar saya mantap untuk menjalankan ibadah saya karena saat ini jika ada masalah, saya merasa Allah tidak pernah melihat saya dan mendengar do’a saya, apakah berdosa jika sholat saya memohon ya Allah jika engkau tidak memberi jalan keluar masalah hamba dan anak hamba?
Wassalamualaikum wr. wb.
Nurhayati-0812845xxxxx
JAWAB:
Ibu, coba lebih banyak bersyukur. Saya tahu perasaan ibu dan penderitaan yang ibu rasakan. Sebagai wanita, situasi seperti itu seringkali menjadi dilema, tekanan, dan tidak jarang membuat kecewa yang berlebihan, sehingga kehilangan harapan di masa depan.
Orang tua, walau pun si anak merasa kurang kasih sayang, sebenarnya orang tua ibu sangat sayang pada ibu. Rasa cemburu dan iri pada saudara yang lain, mungkin juga pada orang lain, bisa membuat ibu merasa dianaktirikan, jauh dari harapan.
Yah, sebaiknya ibu terus bersyukur dan jangan merasa disingkirkan Allah. Nanti ibu kehilangan husnudzon padaNya, jadi males ibadah, kurang gairah dalam hidup, dan ibu bisa sakit-sakitan.
Do’akan terus anak ibu yang posisinya jauh dari ibu. Pasrah dan rela, adalah kunci ibu mengarungi kehidupan dunia ini.
Kasih sayang Allah itu tiada batasnya. Kita-kita ini kadang kurang siap dengan cobaan. Semoga ibu diberi terang hatinya, tetap imannya anak-anaknya jadi anak yang soleh solihah, salamat dan manfaat dunia dan akhirat, ya Bu…
